WANGGUDU_PIKIRANSULTRA.COM- Lumpur pekat genangan banjir di Desa Mandiodo Kecamatan Molawe Kabupaten Konawe Utara, masih menyisahkan. Penyebabnya, intensitas curah hujan yang mengguyur selama dua hari membuat sisa endapan lumpur memasuki areal pemukiman warga.
Keprihatinan itu membuat PT Bumi Konawe Minerina (BKM) enggan berpangku tangan. Sejumlah karyawan PT BKM dikerahkan membantu warga Desa Mandiodo yang kediamannya terendam lumpur sisa banjir yang ditinggalkan.
“Kita membersihkan material lumpur dengan menyambangi kerumah warga yang terkena dampak. Kita gunakan peralatan yang terbatas. Ini dilakukan sebagai bentuk atensi kami sesama mahluk sosial,”ujar Comdev Manager PT BKM, Syamsudin, (6/11/2022).
Ia menambahkan, kegiatan sosial yang dilakukan oleh PT BKM sebagai bentuk kepedulian dalam membantu korban banjir. Walaupun bagaimana, perusahaan melihat kondisi masyarakat yang tertimpa musibah, pasti tergerak nuraninya memberikan bantuan. Entah dalam bentuk tenaga, pikiran maupun bantuan sandang dan pangan.
“Bila ada musibah seperti ini PT BKM ikut andil dalam membantu korban banjir. Bahkan karyawan kita kerahkan ke lokasi memberikan bantuan,” katanya.
Sementara Tokoh Pemuda Kecamatan Molawe, Misbah, mengapresiasi keberadaan PT BKM yang turun langsung membantu korban banjir sisa endapan lumpur yang ditinggalkan banjir. Tentu aksi sosial yang dilakukan oleh perusahaan mesti dicontohi oleh perusahaan lain yang berada diblok Mandiodo Kecamatan Molawe.
“Perusahaan seperti ini (PT BKM) patut kita apresiasi, bukan hanya sebatas melakukan kegiatan. Namun ada tanggungjawab sosial yang diaktualisasikan dalam aksi nyata. Karena duka warga yang dialami, turut dirasakan oleh perusahaan. Berjibaku dengan cara membersihkan rumah warga yang terdampak merupakan tugas yang mulia,”pungkas Misbah. (redaksi)