Kendari — Harapan yang tersisa selama tiga hari pencarian itu akhirnya menemui ujungnya. Selasa pagi, sekitar pukul 06.25 Wita, Tim SAR Gabungan menemukan jasad seorang pemuda yang sebelumnya diduga melompat dari Jembatan Teluk Kendari. Ia ditemukan telah tak bernyawa.
Korban, yang belakangan diketahui bernama Muh Agil Ismail (22), warga Kelurahan Dapu-Dapura, Kecamatan Kendari Barat, ditemukan mengapung di kawasan Gerbang Toronipa. Jaraknya sekitar 609 meter dari lokasi terakhir ia terlihat. Dalam suasana duka, jenazah segera dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan dengan layak.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amiruddin A.S., menyampaikan bahwa dengan ditemukannya korban, operasi pencarian resmi ditutup. “Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah ini. Semua tim yang terlibat kini telah kembali ke satuannya masing-masing,” ujarnya.
Selama tiga hari penuh, berbagai unsur dari Tim SAR Gabungan tak henti menyisir perairan Kendari, berpacu dengan waktu dan cuaca, sembari menggantungkan harapan agar korban dapat ditemukan, apapun keadaannya.
Kini, keluarga dan kerabat harus mengikhlaskan kepergian Agil, seorang anak muda yang kisah hidupnya berakhir tragis di pelukan laut Teluk Kendari. (redaksi)
