Dititip ke Mertua, Balita di Kolaka Ditemukan Tewas Mengapung

Dititip ke Mertua, Balita di Kolaka Ditemukan Tewas Mengapung

KOLAKA-Seorang balita perempuan berusia 1,5 tahun inisial S ditemukan tewas mengapung di irigasi persawahan di Lingkungan Teppoe, Kelurahan Balandete, Kecamatan Kolaka, Kabuaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (9/10/2024). Korban meregang nyawa tidak lama setelah dititip sebentar oleh sang nenek kepada mertuanya.

Kasi Humas Polres Kolaka, Iptu Dwi Arif menjelaskan korban merupakan putri dari pasangan suami-istri bernama Ismail dan Firda. Hanya saja, balita malang itu sepanjang hidupnya menetap tinggal bersama neneknya bernama Jumarni di Kelurahan Balandete.

Bacaan Lainnya

“Sepanjang hidupnya tidak tinggal bersama kedua orang tuanya namun sudah dititipkan tinggal bersama neneknya,” ujarnya.

Sebelum ditemukan tewas, korban sedang bersama neneknya di rumah Hasan yang merupakan mertua dari Jumarni. Sang nenek pun pamit sebentar pulang ke rumahnya mengambil rokok dan menitipkan cucunya ke sang mertua.

Namun setelah kembali, Jumarni tidak menjumpai keberadaan S dan tidak juga diketahui Hasan. Keduanya pun langsung melakukan pencarian ke sekeliling rumah dibantu warga sekitar.

Pencarian tanpa hasil, korban pun dicurigai terperosok atau turun ke saluran irigasi hingga terseret arus. Benar saja, S dijumpai warga mengapung pada pukul 08.00 Wita di irigasi persawahan daerah setempat yang berjarak kurang lebih 200 meter dari tempat ia dititipkan.

“Arus air irigasi memang deras. Korban segera dibawa ke RS Kolaka dan tiba sekitar pukul 08.45 Wita. Sayangnya, korban sudah dinyatakan meninggal dunia,” bebernya.

Iptu Dwi bilang, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh S berdasarkan hasil olah TKP jajaran Polsek Kolaka. Pihak keluarga almarhumah menolak dilakukan otopsi hingga jazad balita malang itu segera dipulangkan dan dikebumikan.

Pos terkait