KENDARI, PIKIRANSULTRA.COM – Direktorat Kepolisian Perairan (Ditpolair) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), telah menyelidiki insiden perahu yang tertabrak Tongkang di Perairan Tampo, Kabupaten Muna yang terjadi pada Sabtu (18/10/2025) siang. Dari hasil penyelidikan sementara terungkap beberapa fakta terkait insiden kejadian kecelakaan laut tersebut.
Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Sultra, AKBP Tenri Wardi mengatakan penyebab perahu tersebut tertabrak karena mengalami mati mesin. Menurut keterangan Kapten Kapal Tugboat yang merupakan saksi mata dalam kejadian itu menyebut perahu memotong jalur lalu tersangkut pada Tali Towing. “Perahu kemudian mengalami mati mesin dengan posisi tersangkut pada Tali Towing tepat didepan tongkang. Akhirnya menyebabkan perahu tersebut tertabrak,” kata Tendri.
Lebih lanjut Tendri menambahkan, akibat dari kejadian itu terdapat dua orang yang hilang dan saat ini masih dalam proses pencarian. Sedangkan satu orang berhasil selamat. “Saat ini personel kami sudah ikut turun ke lokasi melakukan pencarian terhadap dua orang korban yang hilang,” jelasnya.(redaksi)
