LASUSUA, Warga Desa Sulaho, Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolaka Utara khususnya yang berdomisili di Dusun I dan II harus melalui jalan yang terjal dan berkelok agar bisa keluar-masuk dari wilayahnya. Kondisi itu dilalui selama bertahun-tahun sebelum PT Citra Silika Mallawa (CSM) membukakan jalan baru.
Sebelum dibukakan jalan oleh PT CSM, beberapa warga diantaranya harus menggunakan perahu untuk keluar- masuk desa. Pasalnya, jalan darat mereka penuh resiko dan tidak jarang harus alami kecelakaan.
Kondisi itu lantas menggugah hati dari jajaran PT CSM. Sejak 2021, pihak perusahaan mulai merintis rute baru dari pesisir kawasan setempat menuju ke bangunan RS Patoa dan kini rampung dibeton.
Panjang jalan yang dibeton PT CSM tersebut mencapai 2,8 Kilometer. Anggaran yang dihabiskan untuk akses masyarakat setempat cukup fantastis yakni sebesar Rp. 7.620.800.000.
Diresmikan Pj Bupati Kolut
Pj Bupati Kolut, Sukanto Toding meresmikan secara langsung jalan baru yang dibeton PT CSM tersebut. Selaku kepala pemerintahan, ia menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada jajaran direksi dan karyawan PT CSM atas karya pengabdiannya kepada masyarakat dan juga daerah.
“Secara nilai (anggaran) itu tidaklah kecil. Sementara dari segi manfaat saya kira itu perlakuan tulus dari kegiatan perusahaan. Hal seperti ini yang memang kami harapkan agar perusahaan yang ada di Kolut memberikan manfaat yang terbaik dan terbesar bagi masyarakat dan hari ini PT CSM membuktikan itu,” ungkapnya.
Dalam konteks pemerintahan sambung Sukanto, perusahaan memang secara nyata telah memberikan nilai ke pemerintah melalui pajak khususnya ke pusat. Sementara untuk sampai ke daerah melalui dana bagi hasil tentunya bakal terdistribusi secara merata dalam hal penggunaannya.
“Nah, program-program spesifik langsung seperti hari ini lah yang kita harapkan dan kami apresiasi setinggi-tingginya kepada direksi PT CSM,” puji Sukanto.
Kedepan ia harapkan kerjasama yang lebih konstruktif antara perusahaan daam hal pengembangan masyarakat. Ia juga berharap perusahaan lain bisa bergerak melakukan hal serupa termasuk di sektor pendidikan.
Sementara itu, Humas PT CSM, Muhammad Nur Khusain mengemukakan jika perusahaannya tergerak membuatkan akses baru dan membetonnya karena prihatin adanya warga setempat kerap alami kecelakaan. Tidak hanya roda dua, mobil yang mengangkut anak sekolah juga pernah terperosok ke jurang jalan.
“Saking susahnya, yang sudah biasa lewat saja terkadang masih terkapar juga. Bisa dibayangkan kalau ibu hamil yang akan melahirkan dan harus dibawa ke RS,” tuturya.
Olehnya itu, pihak PT CSM lekas bergerak memangkas kaki bukit agar akses jalan baru bisa terwujud. Kini masyarakat tidak lagi menggunakan jalur lama karena jalan yang telah dirintisnya sudah dinikmati warga.
Dirinci Muh Nur, jalan baru melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat yang menghabiskan anggaran miliaran tersebut meliputi biaya pembelian bahan bakar truk dan alat berat senilai Rp2,3 Miliar. Sementara itu untuk pengadaan bronjong menguras Rp.1,8 Miliar dan biaya rabat beton Rp.2,5 Miliar.
Jalan yang dibeton tersebut sepanjang 2,8 Kilometer, lebar 5 Meter serta ketebalan cor 25 Cm. Tidak hanya itu, PT CSM juga memfasilitasi pemasangan jaringan listrik yang melewati sepanjang jalur tersebut senilai Rp.1 Miliar lebih.
“Total anggaran kami habiskan demi warga Sulaho khusus akses jalan dan jaringan listrik ini mencapai Rp.7.620.800.000,” bebernya.
PT CSM juga telah membangunkan sebuah gedung balai desa berukuran besar untuk warga Sulaho. Bukan hanya itu, masyarakat setempat juga tidak kesulitan lagi untuk mendapatkan air bersih.
“Sumur bor sudah kami siapkan dan telah mengalir ke 138 unit rumah. Masih banyak yang lain dan tentu tidak bisa kami kemukakan satu per satu” tutupnya.
Untuk diketahui, Pj Bupati beserta jajaran usai meresmikan jalan langsung lakukan pengecekan dan mendirikan shalat Duhur di Masjid Desa Sulaho. Hadir juga Ketua DPRD Kolut dan jajaran. (ADV/red)
