WANGGUDU_Pemerintah Kabupaten Konawe Utara dibawah kepemimpinan Bupati Dr. Ruksamin berhasil mencatatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Penghargaan yang disematkan untuk kategori pembentangan bendera merah putih sepanjang 7,8 kilometer dan pembentangan rangkaian bendera merah putih berbusana kain tradisional peserta terbanyak.
Bupati Konawe Utara, Ruksamin mengatakan bahwa rekor Muri yang diberikan semata-mata untuk masyarakat Konawe Utara yang telah berjibaku dan mendukung pemerintah hingga mendapatkan dua penghargaan sekaligus.
“Penghargaan ini bukan untuk Ruksamin, bukan pula untuk pemerintah. Tetapi penghargaan ini untuk kalianlah warga Kabupaten Konut. Karena kalianlah yang sepantasnya menerima medali penghargaan ini,”tegas Ruksamin, Kamis, (17/8/2023).
Menurut bupati dua periode, penghargaan dari Muri merupakan bukti kehadiran negara menghargai apa yang telah dilakukan oleh masyarakat dan Pemkab Konut.” Negara melalui Muri telah menghargai dengan mencatatkan rekor muri dunia untuk Konawe Utara,”ujar Bupati Konut, Ruksamin.
Sementara Senior Manager Muri, Andre Purwandono, mengatakan terdapat dua kegiatan yang akan dicatatkan dalam rekor Muri. Yakni, pembentangan bendera terpanjang dan pembentangan rangkaian bendera merah putih berbusana kain tradisional peserta terbanyak.
“Kami dari museum rekor dunia Indonesia akan mengumumkan, apakah kegiatan ini layak atau tidak, kami catat sebagai rekor muri. Mohon maaf pak bupati kami gagal catat sebagai rekor Indonesia, tetapi dua kegiatan ini kami catat sebagai rekor dunia,”ujarnya. (red)
