JAKARTA_Prestasi demi prestasi terus ditorehkan Bupati Konawe Utara H. Ruksamin ditingkat nasional. Hanya berselang sehari, Ruksamin menyabet dua penghargaan sekaligus.
Penghargaan pertama dari Kementrian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, berupa piagam Lencana Bakti atas dasar komitmen dan dedikasi mendukung lomba Desa Wisata Nusantara 2023.
Piagam itu diberikan malam Apresiasi Pemenang Lomba Desa Wisata Nusantara Tahun 2023 di Desa Senggigi, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (24/11/2023).
Penghargaan kedua, kali ini datang dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dipuncak HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional Tahun 2023 yang berlangsung di Britama Arena, Mahaka Square Jl. Raya Kelapa Nias Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (25/11/2023).
Ruksamin diganjar penghargaan Dwija Praja Nugraha (DPN) atas komitmen dan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan. Penghargaan itu disematkan langsung Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Pusat, Unifah Rosyidi yang disaksikan Presiden RI Joko Widodo, Menteri Pendidikan RI Nadiem Makarim, Menteri PMK Muhadjir Effendy, Kapolri, Panglima TNI, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Anugerah ini diberikan berdasarkan hasil penilaian, verifikasi jejak digital dan hasil wawancara yang dilakukan Pengurus Besar PGRI Pusat pada Kamis, 16 November 2023 lalu, serta berdasarkan usulan dari Pengurus PGRI Provinsi Sultra dan PGRI Kabupaten Konawe Utara.
Dwija Praja Nugraha merupakan penghargaan yang dianugerahkan PGRI kepada kepala daerah yang memiliki perhatian dan komitmen tinggi terhadap pembangunan pendidikan, profesionalitas, kesejahteraan guru, dan PGRI.
Bupati Ruksamin dinilai menjadi kepala daerah yang perhatian dan peduli dalam melakukan berbagai upaya untuk kemajuan pendidikan di Konawe Utara.
Berbagai program peningkatan kualitas pendidikan telah dilakukan bupati yakni, menaikan gaji guru honorer dari Rp. 250.000 menjadi Rp. 1.500.000, pemberian beasiswa mahasiswa kedokteran di Wuhanl, China sebanyak 10 orang
Kemudian pemberian bantuan biaya pendidikan (Bebas Biaya UKT) bagi mahasiswa diploma, sarjana dan pascasarjana kepada seluruh mahasiswa
Konawe Utara, menyiapkan anggaran rutin sekolah untuk setiap sekolah SD dan SMP.
Mengadaan fasilitas pembelajaran smart class room, multimedia dan TIK sekolah, pengadaan motor dinas bagi kepala sekolah TK, SD, SMP dan pengawas, serta pembagian laptop kepada guru dan pengawas.
Selanjutnya, alokasi APBD untuk pembangunan pendidikan 3 tahun terakhir diluar gaji guru dan pendidikan kedinasan sebesar 20% dari APBD.
Melakukan kebijaksanaan peningkatan kesejahteraan guru dan tenaga kependidikan dengan mengalokasikan anggaran yang memadai untuk pemberian insentif/tunjangan kinerja. Serta komitmen untuk pemenuhan kebutuhan guru dengan pengangkatan guru PNS atau P3K 3 tahun terakhir. Tahun 2021 sebanyak 154 guru, 2022 sebanyak 212 guru dan 2023 sebanyak 519 guru.
Presiden RI, Jokowi mengucapkan selamat hari ulang tahun kepada PGRI. Atas nama pemerintah berterima kasih atas kontribusi para guru yang mendidik generasi mudah Indonesia.
“Jadi guru itu bukan pekerjaan yang ringan, tingkat stres guru lebih tinggi dari pekerjaan yang lain. Karena dipengaruhi 3 hal yakni perilaku siswa, perubahan kurikulum dan perkembangan teknologi,” katanya
Menurutnya, kunci kemajuan suatu negara adalah kualitas SDM yang unggul. Semua ini bisa diraih dengan peran guru-guru yang hebat dan unggul.
Sementara Bupati Konut, Ruksamin mengaku sangat bersyukur menerima penghargaan Dwija Praja Nugraha. Baginya, hal ini akan menjadi motivasi bagi dirinya beserta jajaran untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Konawe Utara.
“Alhamdulillah, saya mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT, karena mendapatkan ini, tentunya akan semakin memotivasi kami untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Konut,” ungkapnya
Ruksamin berkomitmen, untuk memprioritaskan sektor pendidikan agar kualitas pendidikan baik bagi pengajar maupun para pelajar di Kabupaten Konut bertambah baik. Dirinya juga mengapresiasi kepada seluruh stakeholder dan para guru, termasuk jajaran Dinas Pendidikan Kabupaten Konut atas kerja kerasnya selama ini.
Turut mendampingi bupati menerima anugrah tersebut Ketua PGRI Sultra Abdul Halim Momo, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Konut, Asmadin, Kabag Protokol Konut Sutriawan dan Sekretaris PGRI Konawe Utara, Hartawan.
Selain Bupati Konut, 8 kepala daerah juga menerima anugrah DPN 2023 tersebut. Diantaranya yang menerima Walikota Jakarta Barat, Bupati Wonosobo, Walikota Tarakan, Bupati Gowa, Bupati Kubu Raya, Bupati Lima Puluh Kota, Bupati Way Kanan dan Bupati Pangandaran. (redaksi/advetorial).